Bagi sebagian orang memodifikasi kendaraan merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan. Salah satu modifikasi yang banyak dilakukan orang adalah mengganti ban kendaraan. Padahal ada resiko mengganti ukuran ban mobil lebih besar yang harus diterima oleh pemilik jika nekat tak menyesuaikan standarnya.
Memang kendaraan bisa lebih keren dan kekinian. Akan tetapi ada beberapa resiko yang harus Anda pikirkan sebelum membuat keputusan. Dengan begitu Anda toko aki mobil di Jogja terdekat tidak akan menyesal di kemudian hari dan harus mengeluarkan biaya lagi untuk mengubah bentuk modifikasi mobil yang telah dilakukan. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.
4 Resiko Mengganti Ukuran Ban Mobil Lebih Besar
Pengereman
Ban yang besar memang lebih bergaya dan terlihat gagah. Akan tetapi pernahkah Anda berpikir resiko mengganti ukuran ban mobil lebih besar itu kurang terlalu baik untuk kenyamanan pengendara? Ya benar pemakaian ban dengan ukuran besar bisa menimbulkan daya gesek diantara telapak ban dengan jalan menjadi lebih besar.
Hal ini akan berdampak pada berkurangnya akselerasi yang terjadi pada ban sehingga menimbulkan ketidaknyamanan saat berkendara. Akan tetapi jika ban mobil Anda besar maka pengereman akan lebih baik karena muncul gesekan diantara permukaan ban dan jalan secara seimbang.
Hanya saja jangan mengambil tindakan sendiri. Pasalnya gesekan ini juga bisa berkurang sehingga membuat sistem pengereman menjadi kurang sempurna. Solusinya hanya satu silahkan konsultasikan dengan pihak mekanik. Tanyakan sekiranya berapa ukuran ban yang cocok dengan kendaraan Anda.
Sehingga Anda bisa mendapatkan ban yang sesuai meskipun tidak standarnya. Selain itu resiko mengganti ban yang ukurannya lebih besar tidak akan memberikan dampak berbahaya kepada Anda ketika menggunakan kendaraan berpergian ke luar kota.
Lebih Boros BBM
Resiko mengganti ukuran ban mobil lebih besar yang kedua adalah lebih boros bahan bakar. Kenapa bisa demikian? Penjelasannya seperti ini ketika ban yang Anda gunakan itu berukuran lebih besar dari standarnya maka akan terjadi gesekan yang semakin kuat dan bertambah banyak.
Gesekan inilah yang ternyata mempengaruhi kinerja mesin agar lebih maksimal lagi. Selain itu mesin akan memiliki beban yang lebih berat untuk menggerakkan ban supaya bisa berjalan dengan seimbang dan baik. Inilah yang membuat bahan bakar lebih banyak berkurang dan boros.
Untuk itulah kenapa penting agar Anda mempertimbangkan segala kemungkinannya. Tak hanya perlu mengeluarkan uang untuk membeli semua komponen yang dibutuhkan namun Anda juga harus memperhitungkan berapa banyak pengeluaran untuk bahan bakar apabila menggunakan ban berukuran besar.
Sinkronisasi atau Akselerasi Mobil Berkurang
Sinkronisasi atau akselerasi mobil berkurang merupakan resiko mengganti ukuran ban mobil lebih besar yang ketiga. Besarnya tarikan kendaraan ketika melaju akibat ukuran dari bannya membuat beberapa komponen mendapatkan pengaruhnya. Terutama saat mendorong mesin untuk bekerja.
Pada awalnya semua komponen yang memiliki tugas lebih ringan akan bertambah karena adanya beban dari ban mobil. Hal ini juga mempengaruhi kinerja akselerasi mobil karena gesekan yang ditimbulkan bertambah besar. Gesekan ini terjadi diantara permukaan ban dengan permukaan jalan raya.
Jika memang tidak diperlukan Anda bisa menghentikan keinginan untuk memodifikasi kendaraan dengan mengganti ban. Jangan sampai muncul hal-hal negatif yang membuat kendaraan menjadi tidak nyaman ketika dikendarai. Lalu utamakan keselamatan Anda karena itu adalah hal yang paling penting.
Radius Putaran Lebih Kecil
Semakin besar ban kendaraan maka semakin kecil pula radius perputarannya. Resiko mengganti ukuran ban mobil lebih besar ini tidak bisa dihindari lagi oleh semua pemilik kendaraan. Memilin ban besar dibandingkan ukuran standarnya bisa mengurangi jarak pijak dari keseluruhan posisi ban kendaraan.
Hal inilah yang bisa membuat Anda kesulitan ketika membawa mobil di jalanan yang berbelok tajam. Selain itu adanya gelinciran di jalanan berkelok juga bisa membahayakan nyawa Anda. Jika tidak berhati-hati ban bisa tergesek lebih keras ke permukaan jalan sehingga membuatnya tergelincir saat melaju kencang.
Steer Kendaraan Menjadi Lebih Berat
Ketika melaju dengan kendaraan roda empat maka Anda akan menggunakan steer sebagai pengendali arahnya. Komponen ini bekerja dengan cara mengubah sudut roda bagian depan menggunakan steering system yang terpasang. Jadi resiko mengganti ukuran ban mobil lebih besar seharusnya sudah bisa ditebak oleh Anda.
Ban yang Anda gunakan berukuran lebih besar dan tentu velgnya pun juga sama. Dengan begitu gesekan yang terjadi saat ban berbelok di jalanan akan bertambah luas. Akibatnya Anda harus mengeluarkan tenaga lebih besar untuk mengendalikan steer kendaraan yang tengah melaju.
Butuh ketenangan, power dan kemahiran untuk bisa mengendalikan mobil agar bisa melaju lurus. Harap berhati-hati apabila Anda melewati jalanan yang terjal karena beban akan terasa lebih berat. Jadi persiapkan resiko ini dengan baik jika ingin memodifikasi ban.